Gus Sholah Akui IAIN Ambon Layak Jadi Universitas

KatongNews. Ambon-Pengakuan para tokoh di Indonesia untuk IAIN Ambon segera alih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Ambon terus mengalir. Selain Ketua Komisi Yudisial Indonesia (KYI), Eman Suparman, dan Ketua Umum Partai Bulang Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra, yang belum lama ini mengunjungi IAIN Ambon, pengakuan serupa juga disampaikan Tokoh termahsyur Nahdatul Ulama (NU) KH Salahuddin Wahid alias Gus Sholah.

Adik kandung mendiang mantan Presiden RI, KH Abdurachman Wahid alias Gus Dur itu menyampaikan pengakuannya di hadapan civitas akademika IAIN Ambon, saat digelar Seminar Nasional oleh Ma'had Al-Jami'ah IAIN Ambon, Rabu, (4/12).

Menurut dia, peralihan status dari IAIN Ambon menjadi universitas menjadi satu kebutuhan untuk pengembangan ilmu-ilmu keislaman di daerah ini. Untuk itulah, Tokoh HAM di Indonesia, kelahiran Jombang, 11 September 1942 ini meminta kepada seluruh civitas akademika IAIN Ambon, terutama para santri Ma'had Al Jami'ah agar membantu rektor dan pimpinan lainnya, guna mencapai niatan tersebut.

Kendati bagi Gus Sholah untuk mencapai peralihan status ke universitas tidak mudah, namun semua itu tetap bisa dicapai apabila ada kerjasama dan kerja keras dari civitas akademika IAIN Ambon. Melihat kondisi IAIN Ambon, plus adanya Ma'had Al-Jami'ah, maka kampus dengan icon 'Cerdas dan Berbudi', tersebut bagi, Gus Sholah sudah saatnya beralih status menjadi universitas. Dia melanjutkan, perubahan status sebagaimana digambarkan Rektor IAIN Ambon, Hasbollah Toisuta, merupakan suatu kebutuhan untuk menjadikan kampus ini sebagai perguruan tinggi yang unggul di kawasan Timur Indonesia. ''Kita harus dukung keinginan IAIN Ambon untuk beralih status menjadi universitas. Insya Allah., amin,'' singkat Gus Sholah.

Sebelumnya, Rektor IAIN Ambon dalam sambutan menyebutkan, pembangunan IAIN Ambon saat ini berfokus kepada peralihan status menjadi universitas. Kata dia, bila tak aral melintang, tak lama lagi IAIN Ambon sudah beralih status menjadi universitas, apalagi dengan kehadiran Ma'had Al-Jami'ah saat ini. Kehadiran Ma'had Al-Jami'ah sangat mendukung proses menuju peralihan tersebut. "Mudah-mudahan antara tahun 2016 kampus kita sudah bisa beralih status menjadi universitas," harap dia. Ia meminta kepada seluruh civitas akademika untuk sama-sama membangun kampus tersebut, agar niatan alih status dapat segera dicapai. Seperti diketahui, dalam waktu dekat IAIN Ambon juga akan menggelar Seminar Nasional, untuk menggas rancangan peralihan status tersebut. Keinginan menjadi universitas sendiri merupakan tantangan untuk menjawab kebutuhan masyarakat di Maluku, dalam peningkatan sumber daya manusia. Karena dengan menjadi universitas, kampus ini akan semakin diminati.***(Ruslan Rumaratu)