Home » » 18.702 Siswa Kota Ambon Ikut UN

18.702 Siswa Kota Ambon Ikut UN

Written By Unknown on Jumat, 28 Februari 2014 | 21.59

KatongNews, Ambon - Sedikitnya 18.702 siswa-siswi di berbagai sekolah di Kota Ambon siap mengikuti Ujian Nasional (UN) pada April nanti. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, Benny Keinama. "Jumlah peserta UN merupakan rekapitulasi Daftar Nominal Sementara (DNS) yang disampaikan pihak sekolah," akui dia, pekan lalu.

Keinama menjelaskan, jumlah peserta UN pada Sekolah Menengah Atas (SMA) sebanyak 4.842 siswa dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebanyak 1.544 siswa. Ditambah dengan Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Staniwiyah sebanyak 5.917 dan Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah sebanyak 6.399 siswa. “Peserta UN tersebar pada beberapa sekolah di Kota Ambon, yakni 32 SMA, 12 SMK, tujuh MA ,satu SMALB, 48 SMP, tujuh MTS, dua SMPLB, 202 SD, delapan MI, dan enam SDLB,’’ ujarnya.

Kata Kainama, data NDS yanag ada saat ini belum bias dibilang valid, karena masi ada penambahan. “Data tersebut kemungkinan akan bertambah, karena pihak sekolah belum seluruhnya menyerahkan data lengkap ke dinas sehingga kami belum mengeluarkan Daftar Nominansi Tetap (DNT)," katanya Pihaknya akan melakukan sosialisasi pada seluruh kepala sekolah tentang pelaksanaan ujian Nasional nanti. Sosialisasi yang akan dilakukan bersama Dinas Pendidikan dan Olahraga Provinsi Maluku terkait dengan petunjuknya. “"Sosialisasi ini kami bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Provinsi Maluku terkait petunjuk umum dan teknis pelaksanaan ujian," jelas Dia.

Kainama melanjutkan, pihaknya juga telah mengimbau pada pihak sekolah, untuk melakukan persiapan untuk siswanya. Dikarenakan standar kelulusan UN 2014 tidak ada perubahan. “Standar kelulusan siswa masih sama seperti tahun 2012 yakni 5,05 untuk tiap mata pelajaran, sehingga dibutuhkan kerja sama dari guru maupun orang tua dalam mendampingi siswa," terangnya. 

Kainama menganjurkan, karena ada beberapa factor yang menjadi perhatian, yakni factor psikologi serta aktifitas siswa di luar sekolah. “Hal teknis seperti ini yang harus menjadi perhatian guru dan orang tua, karena tanpa bimbingan dan dukungan orang tua, siswa tidak fokus mempersiapkan diri menghadapi ujian," tandasnya.***(Aythur)  


Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KatongNews - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger