KatongNews, Ambon -
Dua Korban hilang akibat tenggelamnya Kapal Cepat Tujuan Kota Tual-Banda Ely
Kabupaten Maluku Tenggara belum ditemukan. Kondisi cuaca yang ekstrim
menghambat jalannya pencarian.
Sekretaris
Badan Penanggulangan Bencana Daeraha (BPND) Maluku Kifly Wakano men gatakan,
Tim SAR kini sedang melakukan pencarian dengan melibatkan Satuan Kerja
Perangkat Daerah serta masyarakat
sekitaranaya untuk membantu melakukan pen carian dua Korban atas nama Bernadeta
Raharusun dan Zakario Ohoiulun masih belum ditemukan.
“Kami
sedang melakukan upaya pencarian, atas korban yang hilang” kata kepala BPBD.
Sementara
senin (14/4) satu korban telah ditemukan dalama kondisi meninggal atas nama,
Ongen Metedeun (3). Serta Zakarias Ohoiulun (26) dan Erna Ohoiulun (25) telah
dikembalikan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan dikampung halamannya.
Kapal
Cepat milik Stevanus Rahawarin yang menganggkut 15 Penumpang tersebut tenggelam
setelah berlayar dari Kota Tual Menuju Banda Elly, namun sampai di Tanjung batu
Ular Desa Wair Kabupaten Maluku Tenggara, tersebut karam ke dasar setelah
dihantam gelombang tinggi.
Sementara itu, pihak Kepolisian Resort Tual
Masih melakukan penelusuran sebab-sebab tenggelamnya kapal yang merenggut 5
Korban jiwa tersebut.***(Aythur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar