Home » » Mahasiswa Stia-Alazka Tuntut Janji Pemkot

Mahasiswa Stia-Alazka Tuntut Janji Pemkot

Written By Unknown on Jumat, 09 Mei 2014 | 00.12

KatongNews, Ambon - Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Alazka Ambon menuntut realisasi janji Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon. Janji Pemerintah untuk membangun jembatan menuju Kampus STIA yang berada di Puncak Sirimau tersebut  hingga kini belum juga terealisasi. 
Saat melakukan orasi di depan Kantor Walikota Ambon, ratusan Mahasiswa  Almamater Kuning itu meminta pemkot untuk memenuhi janji yang disampaikan Walikota Ambon pada tahun lalu. 
Menurut orator,  Pemerintah sebagai representatif dari masyarakat tersebut, tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik, bahkan Pemerintah terkesan tidak memperhatikan Kampus yang terletak di Puncak Sirimau Kawasan Air Besar batumerah Ata itu.
“Ini pemerintah sangat tidak bertanggungjawab, mereka sama saja tidak dapat menjalankan tugas mereka dan pemkot terkesan tidak memperhatikan kampus kami” Teriak Orator.
Setelah melakukan orasi di depan Kantor Walikota,Aksi mahasiswa yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam itu dilanjutkan dengan menutup jalan Utama Simpang depan Polsek Kota Ambon.
 
Sementara itu, Wakil Walikota Ambon  M. A. S. Latuconsina saat menemui Mahasiswa mengatakan, janji Pemerintah Kota untuk membangun jembatan yang menghubungkan jalan Raya dengan Kampus Stia Alazka tersebut telah dilakukan, namun semuanya membutuhkan proses terutama dari sisi anggaran.
“Janji Pemerintah sudah kami penuhi, namun semuanya membutuhkan proses, terutama proses untuk anggarannya, dan pembangunan itu telah direncanakan, tinggal menunggu anggarannya saja” Jelas Wawali. 
Selain membangun jembatan menuju Kampus STIA Alazka, Pemerintah Kota juga akan membuka trayek baru yang melayani rute Arbes-Kota dan semuanya itu akan dibicarakan dengan Dinas Perhubungan Kota Ambon.
“Kami siap membuka rute Angkutan Kota baru, namun tinggal bagaimana pengusaha angkutan menurunkan angkutannya untuk melayani rute kampus Administrasi tersebut” Jelas Latuconsina.
Untuk itu, dengan adanya angkutan kota yang melayani rute Arbes, maka mahasiswa STIA tidak lagi kesulitan untuk menuju kampus mereka, karena selama ini mahasiswa STIA masih menggunakan angkutan yang melayani rute Kampus IAIN Imam Rijali Ambon, dan masih membutuhkan perjalanan kaki sepanjang 3 KM untuk mencapai Kampus yang terletak di punak Air Besar batumerah atas itu. 
Sementara itu, terkait dengan mobil operasional mahasiswa kata Latuconsina, harus melalui mekanisme dan prosedurnya, untuk itu dirinya menyarankan untuk mengusulkan proposal kepada pemerintah guna pengadaan Mobil Operasional Mahasiswa yang melayani Mahasiswa.***(Aythur)
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KatongNews - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger