KatongNews, Ambon - Sesuai dengan data Dinas Kesehatan Kota Ambon, terkait penyebaran sarang penularan virus HIV/AIDS lebih banyak terjangkit pada
pekerja seks komersial (PSK) di lokalisasi Tanjung Batumerah, Kecamatan
Sirimau,
Untuk itu, Pemerintah Kota Ambon masih mempertimbangkan tentang langkah
untuk menutup tempat lokalisasi tersebut.
Menurut Wakil Walikota Ambon,
M.A.S Latuconsina, sesuai data Dinkes Kota Ambon, Tanjung Batumerah
merupakan salah satu sarang virus mematikan itu. Belum ada keputusan
terkait penangnan tempat tersebut.
“Tempat lokalisasi Tanjung Batumerah sudah tidak lagi
netral, namun Pemkot Ambon belum ada keputusan untuk menutup tempat
tersebut. Pemkot lagi mencari solusi untuk menindak-lanjutinya,” ungkap
Sam, yang biasa di sapa oleh koleganya, Senin (16/6).
Dikatakan, tempat lokasi tersebut tidak memiliki ijin
operasi dari Pemerintah Kota, jadi, kapan pun Pemkot Ambon bisa
menutupnya. Namun, kita kembali lagi memikirkan hal mudaratnya.
“Kapan
pun Pemkot bisa menutup tempat tersebut, tetapi kita harus melihat hal
negatifnya, jika tempat itu ditutup,” ungkapnya.
Lanjut Latuconsina, terkait dengan penangan masalah
tersebut, Pemkot pernah mensosialisasikannya kepada para PSK, namun
mereka lebih suka bekerja seperti itu, karena, pekerjaan tersebut lebih
menghasilkan uang banyak.
“Jika tempat itu ditutup, maka, bisa jadi mereka bekerja
hal serupa di luar sana, dan tidak ada pengawasan dari Dinkes Kota, maka
bisa potensi menular HIV/AIDS sangat besar.
Untuk itu, Pemkot Ambon
akan membina dan memberikan pencegahan bagi PSK ini, agar penularannya
tidak ke lain,” ujar Latuconsina.
Dia juga menjelaskan, Pemkot Ambon akan menimbang tentang
penutupan tempat lokalisasi tersebut. Pemkot akan menyiapkan tempat
kerja yang layak bagi mereka, dan tidak lagi bergantung pada pekerjaan
tersebut.
“Kalau sudah ada pekerjaan yang baik, dan menghasilkan
pendapatan yang baik pula, baru Pemkot menutup tempat tersebut. kapan
pun Pemkot bisa menutupnya, karena tak memiliki ijin operasi,” tandas
mantan kepala Dinas Tata Kota Ambon itu.***(Aythur)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar