Home » » Pembangunan Terminal Transit Diabaikan Dishub Provinsi

Pembangunan Terminal Transit Diabaikan Dishub Provinsi

Written By Unknown on Senin, 02 Juni 2014 | 04.59

KatongNews, Ambon - Walikota Ambon, Richard Louhenapessy kecewa dengan sikap Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi yang tidak sungguh-sungguh membantu menyelesaikan pembangunan terminal Transit Passo. 

Terkait pembangunan pasar Transit Passo di Desa Passo, Kecamatan Baguala, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memberikan apresiasi kepada Gubernur Maluku Said Assagaf atas inisiatifnya sehingga Badan Pengelola Daerah (Bapeda) Provinsi yang telah mengundang Pemkot untuk membahas pembangunan terminal Transit Passo secara bersama. 

“Tahun ini transportasi di Kota Ambon harus dibenahi, sesuai dengan putusan Peraturan Walikota (Perwali) tentang tahun tertib, Nomor 17 Tahun 2013, terkait dengan salah satu masalah yang sedang dihadapi Pemkot Ambon, yakni penyelesaian pembangunan terminal Transit Passo. Dimana ada respon positif dari Gubernur Maluku Said Assagaf,” Kata Walikota di kantor DPRD Kota Ambon, Senin (2/6). 

Pemkot Ambon merasa kesulitan dalam pembangunan terminal Transit tipe B, namun kewenangan Pemkot hanya untuk pembangunan terminal tipe C. Karena sistim penganggaran untuk pembangunan tipe B diperuntukan oleh Pemerintah Provinsi melalui Kementrian. 

“Saya sudah berkordinasi dengan Kementerian dan siap untuk dibantu,” ujarnya. Dikatakan, bantuan untuk pembangunan terminal pada 2012 sebesar Rp 2 miliar, dan 2013 sebesar Rp 6 miliar, tetapi proses pertanggung-jawaban masih tertunda . direncanakan suluruh anggaran untuk pembangunan terminal keseluruhan sebesar Rp 25 miliar.

“Anggaran tersebut sudah dicafer oleh Pemerintah Provinsi. Terkait dengan masalah ketidak pedulian dari Dishub provinsi, karena Dishub mersa terminal tersebut bukan milik mereka. namun hal tersebut tidak menjadi masalah untuk melanjutkan pembangunan terminal transit,” jelas mantan Ketua Dewan Provinsi Maluku itu. 

Lanjut Louhenapessy, Jika proses pembangunan terminal transit Passo ini ditangani sepenuhnya oleh Pemkot Ambon, maka, sebagian terminal pasti sudah dimanfaatkan, setidaknya lantai satu sudah bisa dipungsikan. Dukungan dari Gubernur sangat positif, meski tidak ada dukungan dari Dishub. 

“Jika Kementerian memercayakan penangan pembangunan terminal Transit kepada Pemerintah Kota Ambon, berarti masalah ini sudah terselesaikan. Namun semua itu ada pada aturannya masing-masing, dan saya sebagai Walikota Ambon, memberikan apresiasi kepada Gubernur Maluku Said Assagaf yang sudah mempertemukan Pemkot dengan Bapeda Maluku,” terangnya Politisi Partai Pohon beringin itu.***(Aythur)
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KatongNews - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger