KatongNews, Ambon - Walikota Ambon, Richard Louhenapessy melakukan sosialisasi pemantapan pemilihan umum (Pemilu) Presiden dan Wakil Presiden tahun
2014, kepada seluruh perangkat Pemerintahan yang terdepan, dalam hal ini
Raja, Kades, Lurah, dan RT/RW se-Kota Ambon.
Dikatakan, kegiatan sosialisasi Pilpres 2014 sangat
penting dilaksanakan, mengingat pemilihan Presiden dan Wakil Presiden
menjadi tanggung-jawab kita bersama. Sosialisasi ini merupakan tindak
lanjut dari rapat dengan Presiden Indonesia Susilo Bambang yudhoyono
pada 3 Juni lalu.
“Jadi 3 Juni lalu itu, presiden, Wakil Presiden, TNI/Polri, Jaksa Agung,
Ketua KPU, dan Ketua Panwaslu mengundang seluruh pejabat daerah di
seluruh Indonesia, kurang lebih ada 4000 orang, untuk menghadiri
pertemuan itu, guna menjelaskan kejelasan menghadapi Pilpres 2014 ini,”
kata Walikota kepada wartawan di Islam Center, Rabu (11/6).
Dilanjutkan, Pemerintah Kota Ambon perlu melakukan rapat kordinasi dan
sosialisasi dengan seluruh pemimpin negeri, untuk memaparkan kesiapan
menjelang tanggal 9 Juli nanti. Karena ini merupakan langkah yang tepat
dan strategi untuk bersama-sama dalam sebuah kolektifitas dalam
penyelenggaraan Pemilu Pilres di Kota Ambon.
“Sosialisasi tentang Pemilihan Presiden periode 2014-2019 ini, perlu
dilakukan sosialisasi yang rutin, tentang persiapan-persiapan menjelang
Pilpres nanti. Olehnya itu, sosialisasi ini merupakan salah satu langkah
starategi Pemkot Ambon untuk mempermudah jalannya Pilpres nanti di Kota
Ambon,” terangnya.
Dalam acara sosialisasi tersebut, hadir juga Ketua Panwaslu Kota Ambon,
Ketua KPU Kota Ambon Nus Kainama, Dandim dan Kapolres Pulau Ambon dan
Pulau-Pulau Lease AKBP. Bintang Juliana, untuk menjelaskan secara
professional tugas mereka.
Louhenapssy juga berharap, Peran Pimpinan negeri (Raja Cs) dapat
membantu Pemkot Ambon untuk menyelenggarakan Pilpres nanti.
Walikota
juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh raja se-Kota Ambon yang
turut ambil bagian dalam sosialisasi Pilpres di Aula Islam Center Ambon.
“Peran Raja Cs diharapkan dapat mempermudah kinerja Pemkot Ambon
menyelenggarakan Pilpres pada 9 Juli nanti. Untuk itu, Raja se-Kota
Ambon dijadikan sebagai ujung tombak Pemkot dalam mensukseskan kegiatan 5
tahunan ini,” harap politisi partai besutan ARB itu.***(Aythur)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar