Home » » Pengusaha Bantah Raup Untung Dari Usaha Minyak Kayu Putih

Pengusaha Bantah Raup Untung Dari Usaha Minyak Kayu Putih

Written By Unknown on Selasa, 25 Maret 2014 | 23.52

KatongNews, Ambon - Desas-desus mengenai dugaan keuntungan yang diperoleh oleh pengusaha minyak kayu putih di Kabupaten Buru, tidak sesuai dengan realita yang terjadi di lapangan. Sesuai dengan info yang berkembang dikalangan masyarakat Buru hingga Maluku, terkait dengan keuntungan yang didapatkan oleh pengusaha mencapai 80 persen hanyalah isapan jempol belaka. "Untuk meraup keuntungan sebesar 80 persen itu sangat mustahil, jika hal itu benar, maka semua petani minyak kayu putih akan beralih dari saya." demikian keterangan dari data rilis, Selasa (25/03).

Mengenai keuntungan yang didapat oleh pengusaha minyak kayu putih hanya mencapai 10 sampai 20 persen, maka itu dapat dipastikan pengusaha minyak kayu putih bisa merugi dalam proses produksi komoditi yang sangat tersohor itu. “Jka dihitung, kemungkinan besar pengusaha bisa merugi,” katanya.

Yang menjadi alasan bertahannya pengusaha minyak kayu putih adalah kepemilikan hak beli terhadap semua ketel minyak kayu putih yang ada di pulau Buru. “Itu juga sesuai dengan harga pasarannya,” terangnya.

Keterangan dari pengusaha didukung oleh beberapa pengelola ketel minyak kayu putih, Kesema salah satu pemilik ketel mengatakan, terkait isu yang berkembang terkait pengusaha yang maraup keutungan dari bisnis minyak kayu putih sebesar 80 persen hanyalah isu bohongan. “Informasi tersebut tidak benar, jika betul maka para petani dan pekerja akan berpindah pada pemilik ketel lainnya,” terang Kesema.

Seperti salah satu pengusaha minyak kayu putih di Pulau Buru, Ongko tuya menjelaskan dari data rilisnya, mengatakan esensi dari bisnisnya adalah memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggang maupun pekerja. Jika meraup keuntungan sebesar 80 persen dari hasil tersebut, secara otomatis semua pelanggang akan berpindah ke yang lain. 

“Ini menjadi satu alasan kuat, kenapa para pekerja tetap loyal pada usahanya dan tetap bekerja sama dengan saya,” bebernya.

Selain itu, lanjut data rilisnya, Ongko Tuya juga sering membantu para pekerja ketel di berbagai Desa yang terdapat ketel minyak kayu putih, misalkan; desa Jamilu dan Dusun Batuboi. Dari kedua Desa itu, beberapa warganya mendapat bantuan dari pengusaha minyak kayu putih. “Bukan masalah bisnis yang aku pikirkan, namun kemanusiaan pun menjadi perhatian,” ucapnya sesuai dengan data rilis.***(Aythur)    

Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KatongNews - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger