Hayati Kiat
KatongNews.
Ambon-Bukan saja naiknya Harga Bahan Bakar Minyak (BBM), yang mengakibatkan
keresahan para sopir angkot akan tetapi
mogoknya aktifitas perkuliahan
Universitas Darussalam Ambon (Kampus B) yang berada di Dusun Wara Desa
Batumerah Kecamatan Sirimau, membuat
sebagian besar sopir Angkutan Umum (Angkot ) jurusan Mardika-IAIN juga
merasakan hal yang sama, pasalnya sewaktu Kampus B masih aktif seperti yang
lalu, pendapatan para sopir angkot itu sesuai dengan target yang di tentukan. Demikian
disampaikan Anwar (sopir angkot IAIN) kepada KatongNews saat mengemudi. (30/11
2013).
Hal tersebut bukan saja di alami
oleh Anwar namun juga para sopir lainnya, “Kenaikan harga BBM membuat kami
cemas, akan tetapi mogoknya mahasiswa Darussalam Kampus B membuat cemas juga,
karna pendapatan yang kita dapat tak seperti biasanya, setelah kampus ini mogok
kuliah pendapatan sangat menurun,”tutur
Anwar.
Keramaian yang dihiasi oleh
mahasiswa Kampus B di depan gerbang Wara ini tak seperti biasanya hanyalah
melihat aktifitas warga sekitar saja. Mogoknya kampus B membuat pendapatan
supir angkot jurusan Mardika-IAIN, IAIN-Mardika.
“Saya berharap semoga kampus
Unidar B ini bisa aktif seperti semula sehingga pendapatan mereka bisa kembali
normal lagi seperti biasa” ujar sopir angkot 49 tahun.(***)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar